Kamis, 15 September 2011

Agar Anak Bebas Kuman, Ajari 6 Hal Ini

 
lustrasi


KOMPAS.com - Kebersihan pribadi seorang anak harus menjadi prioritas utama para orang tua sebagai upaya pencegahan dari berbagai macam kuman yang mungkin bisa menyebabkan penyakit. Anak-anak cenderung mudah terkena penyakit karena ketidaktahuan dan rasa ingin tahu mereka.

Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk menanamkan kebiasaan hidup bersih sejak dini. Ada beberapa hal mendasar yang harus Anda ajarkan pada anak terkait menerapkan hidup bersih :

1. Cuci tangan
Setelah anak diajarkan untuk mencuci tangan, akan mudah untuk mengajarinya kapan dia harus mencuci tangan. Para ahli berpendapat bahwa cara terbaik untuk membuat anak mau mencuci tangan adalah dengan menyanyikannya sebuah lagu. Ajarkan cara mencuci tangan yang benar seperti menggosok bagian telapak tangan, permukaan atas tangan dan sela-sela jari. Dan yang paling penting, Anda harus mengajar dia untuk membersihkan kotoran yang ada di dalam kukunya.

2. Sikat gigi
Perawatan gigi diperlukan sejak anak berusia satu tahun untuk mencegah risiko gigi berlubang. Banyak cara untuk membuat anak mau menggosok gigi. Salah satunya adalah dengan memberikan sikat gigi yang bergambar kartu kesukaannya, sehingga hal tersebut menjadi aktivitas yang menyenangkan baginya. Pastikan bahwa ia menyikat gigi taring dan gigi seri nya dengan gerakan ke atas dan ke bawah. Ajarkan kepada anak untuk menyikat gigi dua kali sehari untuk menghilangkan sisa makanan yang menempel di gigi.

3. Membersihkan lidah
Ajarkan anak Anda untuk membersihkan lidahnya setelah menyikat gigi. Lidah merupakan tempat bagi bakteri untuk tumbuh dan berkembang. Beritahu kepada anak anak Anda untuk membersihkan dua pertiga bagian depan lidah dan hindarkan pemakai sikat yang kasar (mencegah lecet).

4. Mandi dua kali sehari
Menurut para ahli, frekuensi mandi tergantung pada musim. Selama musim panas, anak-anak biasanya berkeringat dan karenanya mandi dua kali sehari akan membantu membersihkan kulit anak Anda. Ajarkan dia untuk menggosok wajah, tangan, kaki, ketiak, pangkal dan bawah paha, serta membilas semua sabun di tubuhnya dengan air yang mengalir. Jika anak Anda menolak untuk mandi, bujuk dia dengan menempatkan mainan favoritnya di bak mandi.

5. Membersihkan telinga
Kebersihan telinga anak tidak boleh luput dari perhatian Anda. Bawa anak Anda ke dokter agar kotoran di dalam telinganya dapat dibersihkan untuk mencegah risiko komplikasi seperti infeksi, iritasi atau kerusakan pada gendang telinga.

6. Mandi sendiri
Seorang anak harus diajarkan untuk bisa membersihkan dirinya sendiri. Hal ini dimaksudkan agar anak lebih mandiri. Anda bisa mengajarkannya itu ketika anak menginjak usia dua atau tiga tahun.
Sumber : Lifemojo / Kompas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar